Momen Hari Valentine, Anggota Polsek Noemuti Sambangi Warga Beri Edukasi

Tribratanewsttu.com- Jarum jam menunjukan pukul 20.00 wita. Waktu semakin beranjak menuju keheningan malam. Suasana di seputaran wilayah hukum Polsek Noemuti, Kecamatan Noemuti, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) masih dihiasi riuh tawa canda beberapa masyarakat yang sedang berkumpul. Waktu itu tepat hari Valentine, Senin (14/2/2022). 

Lokasi yang masih menjadi salah satu sasaran tempat berkumpul warga adalah kios. Ada yang ingin berbelanja, ada yang sekedar ingin tongkrongan malam bahkan duduk ngerumpi tanpa mengenal batasan jam malam. 

Tiga orang personel Polsek Noemuti, yakni Bripka I Gusti Ngurah Putu Mulyadiantara (SPKT 3), Bripka Kosam Nesnay (BA. SPKT) dan Bripka Ardy Lidaya yang adalah anggota Bhabinkamtibmas pun menyambangi warga. Maklum, momen hari kasih sayang biasanya digunakan para kawula muda untuk acara atau kumpul bersama.  

Saat itu, anggota Polsek Noemuti tidak sedang melakukan razia. Sebaliknya, ada misi kemanusiaan yang mereka lakukan saat patroli malam, yakni mengedukasi warga soal pentingnya menaati peraturan pemerintah tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro, sekaligus mengingatkan tentang protokol kesehatan (Prokes).

Dengan humanis, anggota Polsek Noemuti di bawah Komando Kapolsek Noemuti, Iptu I Wayan Guna pun memberikan edukasi dan himbauan. "Selalu mentaati aturan Protkes di jam malam. Membatasi aktivitas masyarakat di jam malam baik usaha kios, pertokoan, warung ataupun rumah penduduk yang menjadi rawan kamtibmas dan tempat tongkrongan para pemuda," jelas Bhabinkamtibmas, Bripka Ardy Lidaya.

Hal senada disampaikan Bripka I Gusti Ngurah Putu Mulyadiantara, bahwa kegiatan tersebut dilakukan guna meningkatkan kedisiplinan warga masyarakat dalam menggunakan masker dan Prosedur Protokol kesehatan lainnya karena sangat penting untuk menekan resiko penyebaran Covid-19.

"Sebagai upaya pencegahan dan pengendalian dengan mengedepankan selalu mencuci tangan, menggunakan masker, nenjaga jarak, nenghindari jerumunan dan mengurangi mobilitas," ujarnya. 

Sementara Bripka Kosam Nesnay, menambahkan, para pelaku usaha agar lebih disiplin menerapkan Prokes di lingkungan usahanya dengan selalu mematuhi batas waktu jam operasional malam. Selain itu, sasaran Operasi Yustisia  pada malam hari juga ditunjukan kepada warga yang nonkrong dan berkumpul di malam hari.

"Dalam giat Patroli masih ditemui adanya warga yang belum melaksanakan PPKM sesuai dengan surat edaran bupati (TTU), namun petugas patroli tetap mengutamakan pendekatan yang humanis dalam pelaksanaan pemberian sosialisasi penertiban tersebut," tutup Bripka Kosam Nesnay.

TTU : Teladan Terampil Unggul.