Sepuluh Hari Operasi PLBN Napan: Pengawasan Ketat Kepolisian Jamin Keamanan Lintas Batas Negara.

Sepuluh Hari Operasi PLBN Napan: Pengawasan Ketat Kepolisian Jamin Keamanan Lintas Batas Negara.
Foto : Personil Kepolisian yang bertugas melaksanakan pengawasan dan pengamanan di PLBN Napan, Sabtu 19 April 2025. Dok Humas

Tribratanewsttu.com, Napan, Timor Tengah Utara - Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Napan, Kecamatan Bikomi Utara, Kabupaten Timor Tengah Utara, telah beroperasi selama sepuluh hari terakhir dengan pengawasan ketat dari aparat kepolisian. Pantauan intensif ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan ketertiban arus lintas orang dan kendaraan antara Republik Indonesia dan Republic Democratic Timor Leste (RDTL).

Sabtu, 19 April 2025, anggota piket dari Polsub Sektor Bikomi Utara yang terdiri dari BRIPKA DODISAR N. TEFA dan BRIGPOL AZIS EKA ARYADI, bersama anggota Lantas BRIPKA HERLINUS RATU, serta personel BKO Brimob BRIPKA I MADE GUNARTA dan BRIPKA JEFRY, melaksanakan tugas rutin pemeriksaan dan pendataan di PLBN Napan.

Selama periode waktu dari pukul 08.00 hingga 16.00 WITA, petugas gabungan melakukan pemeriksaan barang bawaan pejalan kaki serta kendaraan bermotor roda dua, empat, enam, hingga sepuluh yang melintas masuk dan keluar wilayah Indonesia-Timor Leste. Setiap pelintas dan kendaraan didata secara cermat untuk memantau pergerakan lintas batas.

Berdasarkan data yang dihimpun pertanggal hari ini, tercatat 17 orang melakukan keberangkatan dari Indonesia menuju Timor Leste, dengan rincian 8 laki-laki dan 9 perempuan. Dari jumlah tersebut, 9 orang merupakan Warga Negara Indonesia (2 laki-laki, 7 perempuan) dan 8 orang adalah Warga Negara Timor Leste (6 laki-laki, 2 perempuan). Selain itu, satu unit kendaraan roda empat juga tercatat melakukan keberangkatan.

Sementara itu, arus kedatangan dari Timor Leste ke Indonesia tercatat sebanyak 26 orang, terdiri dari 17 laki-laki dan 9 perempuan. Sebanyak 11 orang di antaranya adalah WNI (7 laki-laki, 4 perempuan) dan 15 orang merupakan Warga Negara Timor Leste (10 laki-laki, 5 perempuan). Dua unit kendaraan roda empat juga tercatat memasuki wilayah Indonesia melalui PLBN Napan.

Dalam pelaksanaan tugasnya, aparat kepolisian tidak menemukan adanya barang bawaan terlarang maupun barang ilegal yang dibawa oleh para pelintas maupun di dalam kendaraan yang diperiksa. 

Secara keseluruhan, pada hari Sabtu tersebut, PLBN Napan mencatat kedatangan sebanyak 11 Warga Negara Asing (WNA) dan 15 Warga Negara Indonesia (WNI) yang masuk ke wilayah Indonesia. Kegiatan pemeriksaan yang dilakukan di pintu masuk dan keluar PLBN Napan berjalan aman, tertib, dan lancar.

 

Keberadaan personel kepolisian yang siaga di PLBN Napan selama sepuluh hari terakhir ini menjadi kunci dalam menjaga keamanan dan ketertiban aktivitas lintas batas. Pengawasan yang terus menerus diharapkan dapat mencegah terjadinya kegiatan ilegal dan memberikan rasa aman bagi seluruh pihak yang melintas.